Pages

Kamis, 27 November 2014

MERCUSUAR PENINGGALAN BELANDA



MERCUSUAR PENINGGALAN BELANDA
Mercusuar Sembhilangan atau Alat bantu navigasi dalam pelayaran sangat penting dan banyak membantu para pelaut Pada masa penjajahan hingga sekarang. Tapi selain itu Mercusuar ini juga mempunyai nilai sejarah dan daya tarik wisata sejarah Di Bangkalan. Mercusuar yang di bangun oleh Kerajaan belanda dan dibangun oleh Z.M. WILLEM III pada tahun 1879 ini memiliki ketinggian lampu atau focal plane setinggi 53 meter, dengan 1 buah lampu yang berpedar setiap 10 detik dengan jangkauan cahaya sejauh 50 meter. Menara berbentuk poligonal dengan 12 sisi yang terbuat dari plat besi baja dengan ketebalan dan kandungan timah yang sungguh menakjubkan. Menara ini memiliki 16 ruang lantai dan 1 lantai khusus ruang lentera.
 Setiap lantai terhubung dengan tangga melingkar dan masing – masing lantai terdapat dua jendela. Menara memiliki kolom penyangga yang juga terbuat dari besi baja dan tembus terhubung sampai lantai 16 dimana terdapat panel pengoperasian lampu. Dahulu kolom penyangga ini digunakan sebagai tempat mengerek karbit atau minyak tanah ketika masih belum ditemukannya lampu pijar. Sekarang sudah tidak lagi digunakan karena telah memakai kabel listrik sehingga penjaga mercu suar cukup menyalakan lampu dari lantai bawah saja. Setiap bagian pelat baja terdapat penomeran secara horizontal dengan 4 rangkaian pelat setiap lantainya.
Saat ini kondisi mercu suar masih berfungsi dan dikelola dengan baik oleh Adpel Tanjung Perak meskipun penuh coretan vandalis dan jendela – jendela yang kurang terawat. Tangga menuju lantai 14 telah hilang dan diganti dengan tangga panjat. Bagian panel kayu yang hanya melingkupi dinding lantai 16 mulai lapuk dimakan usia. Namun secara keseluruhan besi baja sungguh menakjubkan masih kokoh berdiri tanpa dimakan usianya yang sudah 130 tahun lebih. Di sekeliling menara terdapat bangunan rumah - rumah kecil yang difungsikan sebagai tempat tinggal penjaga dan gudang. Saat ini, mercusuar dijaga oleh 3 orang penjaga berstatus PNS Adpel. Lingkungan mercusuarnya dikelilingi oleh hutan bakau yang indah dan terdapat beberapa perumahan penduduk desa.
Jika anda tertarik untuk memasuki kawasan ini, anda cukup membayar Rp.2000 di pintu masuk. Yah sebagai uang jasa dan membantu perekonomian dan perawatan lingkungan sekitar. Dan jika anda ingin melihat pemandangan dari puncak menara ada bisa naik dengan membayar  Rp.2000.
Tapi sayang , tangan - tangan jahil merusak keindahan tempat ini, corat-coret sana sini, sampah yang berserakan merupakan hal yang patut kita sayangkan. Apalagi tempat ini merupakan salah satu tempat bersejarah di kota Bangkalan. jadi " Jadi Mari Kita Jaga Dan Jangan Kita salah Gunakan "

0 komentar:

Posting Komentar